Situs Tentang Seputar Dasar Teknik Otomotif

Wikipedia

Hasil penelusuran

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Tampilkan postingan dengan label Panduan Tuneup. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Panduan Tuneup. Tampilkan semua postingan

Tugas Tune Up Avanza

LATAR BELAKANG Tugas Tune Up Avanza

Kendaraan terdiri dari sejumlah komponen, dengan dioperasikannya dalam waktu tertentu, maka kemampuan komponen yang fungsional ( termasuk minyak pelumas dan kampas ) akan berkurang karena terjadi keausan, memburuk, berkarat, atau ada bagian-bagian yang perlu penyetelan. Tune Up adalah Menyetel ulang, membersihkan, serta mengganti komponen yang telah rusak atau aus dan melakukan perawatan berkala akibat penggunaan mobil terus menerus. Dengan kata lain Tune Up mesin adalah tindakan untuk mengembalikan kondisi mesin mobil pada taraf kerja mesin optimal. Sedangkan pekerjaan yang dilakukan antara lain adalah menyetel ulang, membersihkan serta mengganti komponen yang telah rusak atau aus.





Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan tune up mesin antara lain, sipakan peralatan yang diperlukan, tempat kerja atau bengkel bersih dari kotoran sehingga komponen-komponen mesin yang dibukan dan ditempatkan tidak kotor terkena debu. Kabel dari terminal baterai (accu) dilepas. Gunakan penunjang tetap jika kendaran didongkrak. Jangan sekali-kali menggunakan pahat atau palu untuk membuka mur baut yang memungkinkan mur baut tersebut lecet atau rusak. Jika menghendaki penggantian suku cadang mesin, gantilah dengan suku cadang yang asli.


TUJUAN Tugas Tune Up Avanza


· Memperlambat kerusakan komponen mesin


· Menjaga kualitas mesin


· Mengembalikan kondisi mesin ke standar awal


· Mengoptimalkan kinerja mesin menjadi prima


PERSIAPAN DAN KELENGKAPAN KERJA Tugas Tune Up Avanza


A. Perlengkapan Keselamatan Kerja


· Fender Cover, pasangkan fender cover pada kendaraan untuk melindungi fender kendaraan dari goresan maupun kotoran.


· Grill Cover, pasangkan grill cover untuk menutup bagian depan kendaraan.


· Steering Cover, pasangkan steering cover pada roda kemudi agar tidak kotor.


· Floor Cover, untuk melindungi lantai kendaraan bagian depan ( driver )


· Seat Cover, untuk melindungi tempat duduk bagian depan.


· Sepatu Safety, untuk melindungi kaki.


· Wearpack, sebagai pakaian kerja.


· Sarung Tangan, untuk melindung tangan.


· Masker, sebagai pencegah kotoran masuk kehidung dan mulut.


B. Perlengkapan Alat kerja


· Tool Cady, sebagai tempat penyimpanan dan wadah alat kerja


· Kompresor , sebagai penyuplai utama udara bertekanan tinggi


· Kain Lap, untuk membersihkan alat kerja yang kotor


· Stall Servis, sebagai tempat service mobil


· Airgun, untuk membersihkan komponen yang kotor dan lainnya


· Bak Oli, sebagai wadah saat menguras oli


· Dongkrak, untuk mengangkat mobil


· Selang udara, sebagai penghubung kompresor dengan alat kerja tenaga udara


· Jackstand, sebagai penyangga body kendaraan


PEMERIKSAAN KOMPONEN Tugas Tune Up Avanza


a.) Air Filter (saringan udara)


Saringan udara harus diperiksa dan dibersikan secara rutin , sebab elementnya berangsur-angsur akan tersumbat dengan debu dan tidak dapat memberikan udara yang cukup pada mesin, menyebabkan tenaga mesin turun. Mesin avanza sendiri menggunakan seringan tipe kering.


Prosedur Pemeriksaan Tugas Tune Up Avanza :


1. Buka kap mobil


2. Lepas 4 pengikat tutup rumah saringan udara


3. Ambil Saringan udara


4. Periksa elemen saringan udara, apabila sudah sangat kotor maka ganti yang baru


5. Bersihkan saringan udara menggunakan air gun dari bagian dalam lalu di bagian luar.


6. Bersihkan juga rumah saringan udara dengan lap atau air gun


7. Pasang kembali Saringan udara dan tutup saringan udara


b.) Fuel Filter (saringan bahan bakar)


Saringan bahan bakar yang tersumbat akan menyebabkan berkurangnya jumlah pengiriman bahan bakar ke injection pump saat dibutuhkan mesin pada kecepatan tinggi/pada beban yang besar. Buka kran penguras dan semprot saringan dengan airgun dari saluran in sampai sisa bahan bakar habis.

Prosedur Pemeriksaan Tugas Tune Up Avanza :


· Meletakkan bak di bawah saringan agar bahana bakar tidak tumpah.


· Mengendorkan saringan solar yang bekas dengan memutar berlawanan arah jarum jam menggunakan tangan.


· Membersikan tempat pemasangan agar saringan yang baru dapat dipasang dengan sebaik-baiknya.


· Memutar saringan bahan bakar sampai permukaanya berhubungan.


· Memutar saringan bahan bakar dengan menambah 1/3-2/3 putaran.


c.) Oil Filter (saringan oli)


Oli yang kotor tidak dapat mencapai bagian-bagian mesin yang bergerak, bila saringan oli tersumbat, maka bagian-bagian (part) cenderung cepat menjadi aus. Oleh sebab itu saringan oli perlu diganti secara teratur.

Prosedur penggantian oli filter Tugas Tune Up Avanza :


· Menyiapkan bak oli dibawah kran penguras.


· Mengendorkan baut penguras untuk mengeluarkan oli mesin dengan kunci ring 14.


· Tunggu hingga oli habis kemudian pasang kembali baut penguras hingga kencang.


· Mengendorkan oli filter dengan memutarnya berlawanan jarum jam menggunakan kunci filter oli.


· Bersihkan tempat saringan Oli


· Pasang saringan oli yang baru sampai menggunakan tangan lalu kencangkan dengan kunci filter oli.


d.) Engine Oil (Oli Mesin)


Oli Mesin merupakan salah satu bagian terpenting dalam pengoperasian kendaraan. Oli berfungsi sebagai pelumas, pembersih, pendingin, dan perapat komponen-komponen mesin yang bekerja secara berkala dan terus menerus selama kendaraan berjalan. Maka diperlukan pengecekan dan pemeriksaan pada Oli Mesin secara berkala agar tidak terjadi kerusakan pada komponen mesin.


Pemeriksaan Volume Oli Mesin Tugas Tune Up Avanza :


· Tarik Stick Oli lalu lap, masukkan lagi sampai mentok lalu tarik.


· Periksa volume oli dengan melihat garis batas low – full pada stick oli


· Apabila berada digaris low, maka oli perlu ditambah dengan Oli standart Toyota (TGMO)


· Pengisian / Penambahan Oli Mesin dilakukan membuka tutup oli pada cover valve.


Pemeriksaan kualitas Oli Tugas Tune Up Avanza :


· Oleskan jari ke stick oli.


· Apabila oli terlalu encer, maka oli perlu diganti.


· Periksa kuantitas Oli, apabila oli berwarna :


- Hitam Pekat : tercampur karbon


- Putih Susu : tercampur air


- Merah : tercampur bensin


- Kelabu : tercampur serbuk bantalan


· Priksa kebocoran pada cylinder head, kemungkinan bocor karena pengencangan


baut cover valve kurang atau seal cover valve sudah rusak.


· Periksa kebocoran pada oil pan, kemungkinan bocor seal oli rusak, seal crank front


rusak atau seal crank rear rusak dan seal cover timming rusak.


· Kebocoran dekat pompa injeksi, kemungkinan seal O-ring pompa injeksi rusak.


e.) Van Belt (Tali Kipas)


Tali Kipas atau Van belt berfungsi untuk menghubungkan putaran mesin dengan Alternator dan Kipas Pendingin. Tali Kipas harus dalam keadaan yang tidak terlalu kendor atau juga tiak terlalu kencang agar tidak lepas atau putus. Tali kipas juga tidak boleh terlalu aus agar tidak terjadi slip dan menimbulkan bunyi saat berputar.


Memeriksa Kondisi Van Belt Tugas Tune Up Avanza :


1. Lepas Van belt dengan menggerakkan alternator keatas


2. Balik van belt, lalu lipat


3. Lihat kondisi ulirnya, apabila sudah retak atau aus maka harus diganti.


Menyetel defleksi Van Belt Tugas Tune Up Avanza :


1. Siapkan Spring Scale dan penggaris


2. Pasang vanbelt pada puli


3. Letakkan ujung penggaris pada sisi van belt


4. Tarik van belt menggunakan spring scale dengan tekanan 10 kg


5. Baca defleksi van belt pada penggaris ( Standar Defleksi : 7-11 mm)


6. Apabila kurang atau lebih, maka setel dengan menggerakkan alternator keatas atau kebawah, seteleh selesai kencangkan kembali alternator.


f.) Baterai (Aki)


Baterai sebagai penyuplai utama arus listrik kekomponen-komponen mesin yang membutuhkan listrik untuk bekerja seperti motor starter, koil, platina, dll harus dalam keadaan yang siap pakai dan cukup untuk menyediakan energy yang dibutuhkan oleh mesin. Maka baterai juga perlu untuk dicek dan diperiksa kondisinya.


Memeriksa Kondisi Baterai Tugas Tune Up Avanza :


1. Cek kotak baterai dari kebocoran dan cacat


2. Buka tutup ventilasi dan bersihkan lubang ventilasi


3. Bersihkan terminal baterai dari kerak dengan air panas atau amplas


4. Periksa volume elektrolit baterai dengan melihat garis batas volume elektrolit


5. Apabila dibawah atau berada digaris “low”, maka perlu ditambah dengan air aki


Memeriksa Tegangan Baterai Tugas Tune Up Avanza :


1. Siapkan multi tester dan arahkan selector pada range 50 DCV


2. Tempelkan testlead negative (hitam) ke terminal negative baterai dan testlead positif (merah) ke terminal positif baterai.


3. Baca hasil pengukuran pada multi tester (Standard : 12 volt)


4. Apabila kurang dari 12 volt maka baterai perlu diisi dengan battery charger


Mengukur Berat jenis Elektrolit baterai Tugas Tune Up Avanza :


1. Siapkan Hydrometer dan masukkan ke lubang pengisian


2. Pompa Hydrometer hingga elektrolit naik


3. Baca Hasil pengukuran : - Warna Hijau : Baterai dalam keadaan baik


- Warna Putih : Baterai perlu diisi ulang


- Warna Merah : Baterai sudah jelek dan harus diganti


g.) Sistem Pendinginan


Sistem Pendinginan merupakan salah satu komponen mesin yang berfungsi untuk mengkondisikan dan mensirkulasikan air pendingin agar sesuai dengan keadaan dan kebutuhan mesin.


Memeriksa Sistem Pendinginan Tugas Tune Up Avanza :


1. Periksa Fisik Radiator dari kerusakan dan kebocoran


2. Periksa kran penguras, selang dan klem dari kebocoran dan kerusakan


3. Periksa volume air pendingin pada reservoir tank, apabila dibawah garis low maka tambah dengan air suling.


4. Periksa kondisi dan kualitas air pendingin, apabila air pendingin sudah sangat kotor maka perlu dikuras dan diganti dengan air pendingin yang baru.


5. Periksa suara bearing-bearing dengan stetoskop.


6. Pergantian air pendingin setiap kelipatan 20.000 km tanpa water coolant, jika menggunakan water coolant pergantian setiap kelipatan 40.000 km.


Memeriksa Kebocoran Radiator Tugas Tune Up Avanza :


1. Siapkan Radiator Tester


2. Buka tutup radiator, dan pasang radiatot terster pada lubang pengisian


3. Lalu pompa radiator tester sampai tekanan maksimum 0,9 kg/cm2


4. Tunggu beberapa saat, apabila jarum turun maka terdapat kebocoran pada radiator


Memeriksa Tutup Radiator Tugas Tune Up Avanza :


1. Pasang Radiator Tester pada tutup radiator


2. Pompa radiator tester sampai tekanan 0.9 kg/cm2


3. Apabila jarum penunjuk tidak turun maka tutup radiator sudah rusak


h.) Busi (spark plug)


Busi merupakan salah satu komponen mesin yang sangat penting. Tanpa busi, kendaraan tidak bisa hidup karena tidak ada api yang membantu pembakaran bahan bakar udara. Karena terjadi loncatan bunga api secara terus menerus pada elektroda, sehingga menyebabkan elektroda hangus dan juga celahnya mengecil. Maka perlu dilakukan pengecekan dan penyetelan pada celah busi agar sesuai dengan kondisi awal dan meningkatkan kinerja mesin.


Pemeriksaan Busi Tugas Tune Up Avanza :


1. Buka rumah saringan udara dengan melepas 5 baut 10mm yang mengikat.


2. Lepas 4 socket sensor koil


3. Lepas 4 koil dengan melepas 4 baut 10mm yang mengikat masing-masing koil


4. Lepas 4 busi dengan kunci busi ukuran 16.5 mm


5. Bersihkan ulir dan elektroda busi dengan sikat kawat


6. Apabila elektroda sudah hangus dan aus maka ganti dengan busi yang baru


Penyetelan Celah Busi Tugas Tune Up Avanza :


1. Siapkan Setelan Busi


2. Pilih Setelan pada 1.1 mm


3. Pasang setelan busi pada celah busi


4. Lalu setel sesuai dengan spesifikasi


5. Setelah penyetelan selesai, semprot ruang bakar dengan injector cleaner


6. Pasang kembali busi, koil dan sensor, dan terakhir pasang rumah saringan udara.


Troubleshooting Tune Up Toyota Avanza


Perbaikan ini dilakukan, apabila ada kerusakan khusus dalam mesin kendaraan yang akan mempengaruhi kinerja dari semua bagian sistem EFI (Electronic Fuel Injection).

TROUBLESHOOT


SISTEM


BERMASALAH


KEMUNGKINAN


Mesin Susah Hidup


Sistem Bahan bakar, EFI, dan Pengapian


· Jumlah suplai bahan bakar kurang


· Pompa bahan bakar rusak


· Baterai habis


· Injector tersumbat atau mati


· Socket injector mati


· Busi tidak memercik kan bunga api


Mesin Pincang / Bergetar Dengan Kuat


Sistem Pengapian dan EFI


· Busi tidak memercik kan bunga api


· Koil mati / Tidak meng


alirkan arus


· Injector tersumbat/tidak menyemprotkan bahan bakar


Mesin Mbrebet Pada Kecepatan Tertentu


Sistem Bahan bakar, EFI, dan Pengapian


· Percikan Busi terlalu kecil


· Saluran bahan bakar kotor


· Kualitas bahan bakar jelek


· Oli sudah terlalu kotor dan kental


· Injector kotor


· Saringan udara kotor


· Campuran bahan bakar udara tidak tepat


· Celah katup terlalu rapat


Mesin Boros


Sistem EFI Dan Pendinginan


· Setelan bahan bakar tidak tepat


· Throttle tidak rapat


· Setelan Katup tidak tepat


· Mesin Overheating


· Sistem saluran bahan bakar tidak tepat


· Injector bocor


Langkah – langkah Penanganan Masalah Tugas Tune Up Avanza :


· Lakukan pemeriksaan pada setiap kemungkinan kerusakan komponen

· Periksa keadaan komponen tersebut, menurut standarisasinya

· Bila sudah tidak layak pakai atau sudah tidak sesuai standar maka dapat dilakukan pergantian atau penyetelan ulang
Share:

Teknik Mengukur Tekanan Kompresi Motor

Teknik Mengukur Tekanan Kompresi Motor - merupakan panduan belajar otomotif dengan tujuan memahami cara kerja dari prinsip dasar kompresi motor atau mobil dengan cara mengetes serta mengukur hasil dari tekanan kompresi pada sebuah mobil untuk itu kita perlu mempersiapkan beberapa peralatan pendukung dalam memperbaiki sistem tekanan kompresi di Dasar Otomotif diantaranya ialah alat tes kompresi, kunci busi (sok), kuas / pistol udara, dan kunci momen beserta mobil / motor stand yang akan di tes untuk diperbaiki.

Materi dasar teknik otomotif kali ini adalah lanjutan dari panduan belajar mengenai Penyetelan celah katup motor 4 atau 6 baris silinder yang bisa anda pelajari juga secara gratis oleh karena itu untuk mempersingkat waktu dalam mempelajari dasar otomotif di bidang servis mobil khususnya kali ini mengenai tes tekanan kompresi motor beserta langkah kerja dan keselamatanya secara lengkap dapat dipahami berdasarkan penjelasan di bawah ini.

A. Keselamatan kerja dalam mengukur tekanan kompresi motor :
 
1. Pastikan selama tes tekanan kompresi dilakukan bahwa kabel tegangan tinggi dari koil pengapian selalu terhubung dengan masa, agar tegangan tidak mengalir ketubuh anda.

2. Jangan mengangkat alat tes tekanan kompresi dari lubang busi sebelum motor berhenti berputar, karena dengan tekanan kompresi motor tersebut, kotoran akan bisa menghembus kemuka anda.

B. Langkah kerja dalam mengukur tekanan kompresi motor :

1. Panaskan motor sampai air dalam radiator mencapai suhu kerja ( ≈ 800C )

2. Lepaskan kabel-kabel busi ( jangan lupa menempatkan kabel-kabel sesuai dengan nomor urut silinder motor )

3. Lepaskan kabel tegangan tinggi ditengah-tengah tutup distributor dan hubungkan dengan massa ( pakai penjepit / klem buaya, agar hubungan cukup kuat dan tidak terlepas waktu motor distarter )

4. Lepaskan semua busi

5. Siapkan alat pengetes ( contoh : “ Moto - meter “ )

Alat Pengetes Tekanan Kompresi Motor

ket : Tempatkan kertas pada kerangka diagramnya kemudian masukan kerangka pada alat pengetes.

6. Pengukuran tekanan kompresi mulai pada silinder 1 dan memerlukan dua orang : seseorang didalam mobil yang menekan pedal gas secara terus-menerus dan menghidupkan starter sesuai dengan perintah orang kedua, yang menekan pengetes pada lubang busi silinder yang akan dites.

Pengukuran Tekanan Kompresi Silinder 1

ket : Tekan pada ujung katup untuk melepas tekanan kemudian pindahkan diagram satu tahap dengan menekan tombol pada pemegang.

7. Ulangi tes seperti telah dijelaskan pada silinder-silinder yang lain

8. Keluarkan diagram untuk penafsiran tes tekanan kompresi

Grafik Diagram Tekanan Kompresi Baik

ket : Tekanan kompresi semua silinder hampir sama jika ada kobocoran pada silinder 2 maka silinder 3 tidak ada tekanan kompresi.

C. Petunjuk dalam mengukur tekanan kompresi motor :

1. Momen pengerasan busi :

a. Kepala silinder aluminium : 15 - 20 Nm

b. Kepala silinder besi tuang : 20 - 25 Nm

- Pengukuran tekanan kompresi dilakukan pada setiap servis 20’000 km setelah penyetelan katup, atau bila ada masalah motor tidak hidup dengan semua silinder.

- Tekanan kompresi tergantung pada perbandingan kompresi. Hasil normal adalah 9-12 bar / 900-1200 Kpa.

- Kalau ada kebocoran, pastikan hasil dengan mengulangi tes setelah motor dijalankan.

- Kebocoran tekanan kompresi disebabkan oleh katup-katup yang tidak rapat atau tebakar, paking kepala silinder yang rusak, cincin torak yang patah dll. Untuk mendiagnose kebocoran dengan pasti perlu dilakukan tes kebocoran silinder.

Demikian dulu mengenai bab pembahasan materi teknik dasar otomotif yaitu Teknik dasar mengukur tekanan kompresi motor semoga dapat bermanfaat sebagai bahan ajar pembelajaran bersama dan akhir kata sekian terima kasih.
Share:

Penyetelan Celah Katup Motor Silinder

Penyetelan Celah Katup Motor Silinder - adalah teknik pengaturan pada motor sebaris 4 atau 6 silinder dengan tujuan pembelajaran teknik otomotif kali ini diharapkan dapat memahami cara menentukan katup isap atau buang dan cara menentukan katup-katup yang dapat distel serta cara menyetel celah katup menurut spesifikasinya di panduan Dasar Otomotif dengan menggunakan beberapa perlatan seperti berikut ini kotak alat, set kunci sok, paking tutup kepala silinder, motor atau mesin hidup dan kain lap.

Melanjutkan materi belajar otomotif pada kesempatan kali ini merupakan lanjutan dari pembahasan sebelumnya mengenai Cara penyetelan sabuk penggerak mobil oleh karena itu pada waktu yang luang saat ini saya mencoba berbagi kembali cara service mobil dengan materi penyetelan katup motor sebaris 4 atau 6 silinder dengan langkah dan prinsip kerja sebagai berikut untuk lebih lengkapnya di bawah ini.

A. Langkah kerja penyetalan katup motor silinder mobil :

- Cari besar celah katup dan besarnya celah katup pada mesin panas/dingin biasanya tidak sama sesuai pedoman buku petunjuk yang ada.

- Lepaskan tutup kepala silinder

- Putar motor searah dengan putarannya sampai tanda TMA untuk mrngetahui tanda TMA terletak pada puli motor ( contoh gambar ) atau pada roda gaya.

Tanda TMA Puli Motor

- Tentukan silinder pertama atau terakhir agar berada pada posisi saat akhir langkah kompresi dan pada saat akhir langkah kompresi kedua katup harus mempunyai celah.

- Stel katup motor silinder setengah jumlah katup dapat distel dengan penyetelan pertama : silinder yang berada pada posisi saat akhir kompresi kedua katup dapat distel dan pada silinder berikutnya katup masuk dapat distel lalu pada silinder berikutnya lagi katup buang juga dapat distel dan seterusnya sedangkan katup-katup pada silinder terakhir tidak dapat distel seperti pada gambar berikut :

1. Contoh Motor 4 silinder, silinder pertama pada saat akhir langkah kompresi.

Katup Motor 4 Silinder


2. Contoh Motor 6 silinder, silinder keenam pada saat akhir langkah kompresi.

Katup Motor 6 Silinder

Keterangan :

M = Katup masuk
B = Katup buang
X = Katup yang dapat distel

B. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada penyetelan katup :

1. Fuler harus dapat didorong / tarik.

2. Fuler yang berombak harus diganti baru.

Jenis Fuler Mobil

3. Jangan mengencangkan mur-mur terlalu keras gunakan kunci ring rata dan obeng yang cocok.

Mengencangkan Baut Mur Terlalu Keras

4. Putar motor satu putaran lagi sampai tanda TMA

5. Stel celah katup-katup yang lain (setengah jumlah katup )

6. Pasang tutup kepala silinder, lihat 60 45 10 20

7. Hidupkan motor dan kontrol dudukan/kebocoran paking tutup kepala silinder serta sambungan-sambungan ventilasi karter.

C. Petunjuk pada penyetelan katup motor :


- Mesin dengan celah katup yang terlalu longgar akan berisik namun apabila celah katup terlalu rapat, mesin akan hidup goyang pada saat putaran idle dan kemungkinan daun katup akan mudah terbakar. Dengan celah katup yang rapat, daya mesin tidak akan lebih besar.

1. Contoh gambar celah katup terlalu besar

Celah katup Terlalu Besar

2. Contoh gambar celah katup terlalu kecil

Celah katup Terlalu Kecil

NB : Pada motor peugeot, citroen dan beberapa jenis mesin Renault, penyetelan celah katup tidak dapat dilakukan seperti keterangan pada 61 20 10 30 lihat 61 20 10 35

D. Informasi tambahan penyetelan celah katup pada mobil buatan Perancis ( Peugeot, Renault, Citroen )

1. Langkah kerja penyetalan katup mobil buatan perancis :

- Putar motor sehingga katup buang sebuah silinder ( dalam kolom I ) pada posisi terbuka penuh. Posisi katup terbuka dilihat dari penekanan maksimum tuas katup pada katup.

Tabel Penyetelan Katup Mobil Perancis

- Stel celah katup menurut tabel diatas. Kolom I menyatakan katup buang terbuka penuh, kolom II menyatakan katup masuk yang dapat distel, kolom III menyatakan katup buang yang dapat distel.

Perhatikan : penyetelan dengan cara biasa mengakibatkan celah katup terlalu besar dan tempat pengukur celah katup pada konstruksi di bawah ini.

- Pengukuran celah pada penggerak katup yang menggunakan tuas ayun harus antara kam dengan tuas katup, bukan antara ujung tuas katup dengan ujung batang katup.

Pengukuran Celah Ujung Katup

Perhatikan : penyetelan celah katup dengan plat penyetel dibawah kontruski berikut ini.

- Pada sistem ini, penyetelan dilaksanakan melalui plat penyetel dengan bermacam-macam ketebalan. Untuk menyetel celah katup, diperluhkan satu set plat penyetel, mikrometer dan alat khusus untuk menekan mangkok penumbuk katup.

Penyetelan Celah Katup Dengan Plat

2. Cara menyetel celah katup pada mobil buatan perancis :

a. Untuk mencegah bercampurnya plat penyetel, stel katup satu persatu, seperti berikut :

- Ukurlah besar celah katup yang ada dan catat
- Catatlah kesalahan celah/perbedaan ukuran celah dari besar celah yang ditentukan
- Tekan mangkok penumbuk dengan alat khusus
- Keluarkan plat penyetel dengan tang khusus atau obeng

Cara Menyetel Celah Katup

b. Ukurlah tebal plat dengan mikrometer, kemudian masukkan ke kotak set yang sesuai dengan ketebalannya.

Cara Ukur Ketebalan Plat

- Cari plat penyetel yang tebalnya sesuai untuk menghasilkan celah yang benar
- Kontrol ketebalan plat baru dengan mikrometer
- Pasang plat penyetel yang baru pada mangkok
- Kontrol celah katup kembali

Demikian tadi diatas mengenai panduan dalam Penyetelan celah katup motor silinder buatan perancis semoga bermanfaat untuk pembelajaran mengenai dunia servis mobil automotive untuk semua kalangan dan akhir kata sekian terima kasih
Share:

Cara Penyetelan Sabuk Penggerak Mobil

Cara Penyetelan Sabuk Penggerak Mobil - adalah materi yang betujuan untuk memeriksa kondisi sabuk penggerak dan menyetel ketegangan sabuk penggerak pada mobil otomotif dengan menggunakan beberapa peralatan diantaranya yaitu kotak alat, pengungkit dan mobil / motor stand serta peralatan yang dibutuhkan lainnya mengenai panduan belajar teknik otomotif kali ini merupakan materi di Dasar Otomotif dalam memahami prisip kerja service mobil di bagian sabuk penggerak pada mesin mobil.

Melanjutkan mengenai cara perbaikan sabuk penggerak pada mobil saat ini merupakan materi kelanjutan dari Penggantian Elemen Saringan Oli pada bab sebelumnya yang dapat anda pelajari pula maka dari itu perlu memahami juga teknik perbaikan sabuk penggerak mesin automotive dengan langkah kerja sebagai berikut ini.

A. Langkah kerja dan pemeriksaan pada sabuk penggerak mobil :

- Periksa seluruh bagian sabuk penggerak jika ada sabuk yang rusak ( contoh pada gambar ) harus diganti dan jika tidak dapat diperiksa saat posisi terpasang maka sabuk harus dikeluarkan untuk diperiksa. 

Cara Periksa Sabuk Penggerak Mobil

- Periksa kedudukan sabuk penggerak jika kedudukannya pada puli terlalu dalam, sabuk harus diganti baru.

Kedudukan Sabuk Penggerak Mobil

- Stel ketegangan sabuk penggerak dan letak penyetelan biasanya pada pemegang generator serta gunakan alat pengungkit dan untuk penyetelan sabuk penggerak yang baik biasanya sabuk yang pendek dapat ditekan dengan tangan ≈ 10 mm sedangkan sabuk yang panjang ≈ 15 mm.

Cara Stel Ketegangan Sabuk Penggerak Mobil

1. Perhatikan ketegangan sabuk penggerak :

a. Kurang tegang sabuk akan slip dan cepat aus

b. Terlalu tegang mengakibatkan bantalan pompa air dan generator menjadi cepat rusak.

Bantalan Pompa Air Dan Generator Mobil

2. Jika sabuk harus diganti perhatikan ukurannya dan ukuran sabuk harus mengikuti normalisasi. :

Lebar : 9.5, 10.5, 11.5, 12.5 mm

Panjang : Pentahapannya adalah 25 mm misal : 800, 825, 850 mm dst

NB : Beri vet atau cairan khusus pada sabuk lama yang berbunyi.

Demikian penjelasan yang bisa saya sampaikan mengenai Cara penyetelan sabuk penggerak pada mobil otomotif semoga bisa bermanfaat sebagai bahan pembelajaran dan akhir kata terima kasih.
Share:

Teknik Penggantian Elemen Saringan Oli

Penggantian Elemen Saringan Oli - adalah materi lanjutan dari cara membersihkan saringan oli yang pada dasarnya terkadang motor mobil dilengkapi unit saringan oli dengan elemen saringan yang dapat diganti sendiri oleh karena itu panduan belajar service mobil di Dasar Teknik Otomotif merupakan tips dalam perawatan mobil untuk pemula dengan tujuan sharing ilmu teknik otomotif untuk pelajar smk, mahasiswa dan umum berikut ini merupakan panduan cara mengganti elemen saringan oli.

Langkah kerja penggantian elemen saringan oli :

1. Lepas baut pada pusat rumah saringan. Jika rumah saringan melekat, pukul sedikit dengan palu plastik.

Gambar Unit Elemen Saringan Oli

2. Cuci rumah saringan dan perlengkapannya dengan bensin. Elemen saringan dan sil-sil harus diganti dengan yang baru setiap ≈ 20.000 km.

Cara Cuci Rumah Saringan Dengan Bensin

3. Perhatikan urutan pemasangan perlengkapan baut pengikat seperti gambar di bawah ini

Cara Pemasangan Pegas Sarangan Mobil

4. Perhatikan pada pengencangan rumah saringan apakah dudukan pada flens memusat dengan benar.

Pengencangan Rumah Sarangan Pada Flens

5. Setelah motor terisi oli, hidupkan motor dan kontrol kebocoran.

Mesin Oli Mobil

6. Oli yang telah tumpah pada lantai harus dibersihkan dengan segera ( biasanya dengan serbuk gergaji, kemudian dilap dengan bensin )

Cara Bersihkan Oli Mobil

Demikian tadi diatas mengenai materi dari lanjutan Cara ganti elemen saringan oli motor yang dapat saya sajikan semoga bermanfaat untuk semuanya dan akhir kata terima kasih.
Share:

Spesifikasi Interval Kualitas Oli Motor

Spesifikasi Interval Kualitas Oli Motor - adalah pembelajaran di dasar motor listrik otomotif kali ini merupakan panduan dalam menentukan spesifikasi kekentalan oli dan spesifikasi kualitas oli pada mobil yang sesuai harapan dapat ditentukan pada spesifikasi oli yang tercatat pada kalengnya serta berapa interval jarak tempuh yang wajib dilakukan untuk mengganti oli pada Dasar Otomotif agar mesin mobil selalu aman saat pemakaiannya seperti yang akan saya jelaskan berikut ini merupakan kelanjutan dari materi Cara Service Ganti Oli Dan Saringan Oli.

A. Spesifikasi kekentalan ( viskositas ) : Spesifikasi ini mengikuti standar + SAE

Spesifikasi Standar Oli Sae

NB : Biasanya digunakan oli SAE 40

Contoh Video Kekentalan Oli Mobil Semi Synthetic 10w


Oli “ multigrade “ : Oli biasanya menjadi cepat encer bila suhunya naik. Pada oli “ multigrade “ ada penambahan khusus yang menahan efek tersebut.

Contoh Oli Mesran Super Sae

NB : Pada prekteknya penggunaan oli “ multigrade “ tidak begitu bermanfaat pada suhu udara yang merata seperti di indonesia.

Contoh Video Oli Mobil Super Original 20w


B. Spesifikasi kualitas : Spesifikasi ini mengikuti standart API.

1. Kualitas Oli Motor Bensin

Spesifikasi Kualitas Oli Motor Bensin

2. Kualitas Oli Motor Diesel

Spesifikasi Kualitas Oli Motor Diesel


Oli Motor berdasarkan penggunaannya :

a. Motor bensin : SD, SE, SF

b. Motor Diesel : CC, CD

Contoh oli yang dapat memenuhi semua kebutuhan normal :

Mesran B40 ( SAE 40, API SE/CC )

C. Interval ganti oli motor ( tergantung kualitas olinya ) :
 
Contoh :

a. Motor bensin : setiap 5.000 – 6.000 km

b. Motor Diesel : setiap 3.500 – 4.000 km ( lebih cepat kotor )

Demikian dulu mengenai materi tentang Spesifikasi interval kekentalan dan kualitas oli yang bisa saya sampaikan semoga bisa bermanfaat dan akhir kata saya ucapkan terima kasih.
Share:

Service Ganti Oli Motor Dan Saringan Oli

Service Ganti Oli Motor Dan Saringan Oli - merupakan materi pembelajaran dasar service motor dari kelanjutan artikel sebelumnya yaitu cara membersihkan saringan udara pada mobil dan pada kesempatan sore ini saya mencoba memberikan materi baru tentang cara ganti oli dan cara ganti saringan oli pada mobil yang cocok berdasarkan katupnya di Dasar Otomotif semoga panduan ini nantinya bermanfaat dalam bidang service mobil.

Melanjutkan mengenai cara ganti oli dan saringan oli pada mobil motor sesuai topik diatas kita perlu mempunyai tujuan dan persiapan alat dan bahan bahan sebagai berikut " Bak oli, Alat pelepas saringan, Oli, Kain lap, Corong dan Kain pengisi oli " untuk lebih jelasnya cara ganti oli dan saringan oli ikuti langkah kerjanya seperti dibawah ini.

A. Langkah kerja cara ganti oli dan saringan oli pada automotife :

1. Letakkan bak dibawah motor

2. Lepas baut pembuang oli yang terletak pada karter

3.Lepas saringan oli dengan tangan atau kunci pelepas khusus. Kontrol, apakah paking karetnya tak tertinggal pada motor !

Mesin Saringan Oli

B. Langkah kerja pemilihan saringan oli pada automotife :

1. Pilih saringan oli dengan mencocokkan ulir saringan dan diameter paking dahulu

2. Kontrol apakah saringan oli lama dilengkapi dengan katup “ by-pass “ atau tidak. Lihat gambar.

Saringan Oli

3. Kontrol perlu tidaknya katup anti-balik didalam saringan oli dengan melihat posisi pengikatan saringan oli terhadap motor. Jika posisi pengikatan horisontal atau sambungan saringan dibawah, maka saringan oli harus dilengkapi dengan katup anti - balik.


Katup Anti Balik Karet

4. Pasang baut pembuang oli kembali , gunakan paking baru.

5. Periksa dan bersihkan tempat dudukan saringan oli. Beri oli atau vet pada paking saringan oli baru.

Paking Saringan Oli
6. Pasang saringan oli baru dan keraskan sedikit dengan tangan.

7. Cara isi oli pada motor :

Perhatikan :

• Jumlah oli sesuai spesifikasi. Ada perbedaan jumlah dengan / tanpa mengganti saringan oli. 

Contoh :

• Tanpa mengganti saringan : 3

• Dengan mengganti saringan : 3,5

8. Kontrol, apakah oli tepat pada tanda max !

Kontrol Oli Pada Tanda Max


9. Bersihkan bagian-bagian mobil yang kotor kena oli

10. Hidupkan motor dan kontrol kebocoran pada baut pembuang dan saringan oli yang telah dipasang.

Petunjuk cara ganti oli :

Ganti saringan oli secara periode setiap 20.000 km dan Gunakan saringan oli asli. Saringan di palsu sering berkualitas jelek dan dapat mengakibatkan kerusakan pada motor.

Kegunaan katup-katup pada saringan oli

1. Katup “ by-pass “

Didalam setiap pelumasan sistem pompa terdapat katup “ by- pass “. katup ini terbuka pada saat oli masih dingin ( kental ) atau apabila saringan oli tersumbat. Tempat katup terletak didalam saringan atau dirumah sambungannya.

2. Katup " anti-balik "

Kebutuhan katup anti-balik tergantung pada posisi pengikatan saringan oli terhadap motor. Kalau pada saringan tidak ada katup anti-balik dan posisi saringan horisontal atau sambungan saringan horisontal atau sambungan saringan ke motor terletak dibawah, maka pada saat motor mati, oli didalam saringan dapat kembali ke karter. Dan bila motor dihidupkan, beberapa saat masih belum ada tekanan dalam sistem pelumasan, karena oli yang mengalir harus mengisi saringan terlebih dahulu. Pada posisi pemasangan seperti diatas, diperluhkan katup anti-balik yang mencegah oli kembali dari saringan ke karter.. Katup anti-balik biasanya terdiri dari ring karet bersama ring baja berbentuk piring. Ring tersebut berfungsi sebagai pegas.

Pengisian oli pada motor seri K ( kijang, corolla DX ) :

Pada motor ini, jangan mengisi oli pada saat busi terlepas. Waktu busi telepas, tabungnya kendor, maka oli yang akan diisi mengalir melalui lubang busi ke dalam ruang bakar.

Cara Pengisian Oli Pada Motor Kijang DX

Demikain panduan dasar mengenai Service ganti oli dan saringan pada automotife semoga bermanfaat dan berguna untuk semuanya akhir kata sekian terima kasih.
Share:

Cara Bersihkan Saringan Udara Mobil

Cara Membersihkan Saringan Udara Mobil - adalah materi belajar servis mobil yang pada kesempatan kali ini saya ingin membagikan cara mengganti dan membersihkan saringan udara pada mobil otomotif dengan tujuan agar nantinya kita dapat mengetahui cara membersihkan saringan udara jenis tandon oli dan membersihkan saringan udara jenis kering di panduan Teknik Otomotif beserta tool atau alat yang digunakan dalam perbaikan untuk pembersihan atau menganti saringan udara mobil.

Melanjutkan mengenai cara menganti saringan udara pada mobil serta cara membersihkannya kita perlu menyiapkan dulu peralatan yang di gunakan dalam perbaikan tersebut serta bahan dan waktu yang dibutuhkan untuk perawatannya tersebut yaitu kotak alat, pistol udara, alat cuci, mobil atau motor, oli mesin dan lap.

A. Cara Pembersihan saringan udara mobil jenis tandon oli :

1. Lepas saringan udara

2. Cuci saringan udara dengan bensin ( masuk dan keluarkan saringan bensin 3 – 4 kali ke dalam bak berisi bensin )

Cara Mencuci Saringan Udara Mobil

3. Keluarkan oli dari rumah saringan udara, bersihkan rumah saringan udara dengan bensin kemudian keringkan dengan pistol udara atau kain lap.

4. Isi oli pada rumah saringan udara sampai tanda batas permukaan dan pakai oli mesin yang bersih.


Cara Isi Oli Pada Saringan Udara Mobil

5. Beri sedikit oli kedalam elemen saringan

6. Pasang kembali rumah saringan dan perhatikan kedudukan paking-pakingnya

Kesimpulan dan petunjuk :

- Saringan udara jenis tandon oli perlu dibersihkan setiap 10.000 km

B. Cara Pembersihan atau pengantian saringan udara mobil jenis kering :

1. Lepas saringan udara

2. Periksa kondisi saringan udara. Jika kotor sekali harus diganti baru

3. Lakukan pembersihan saringan udara jenis ini dengan contoh gambar dibawah ini

Cara Servis Saringan Udara Jenis Kering

- Keterangan : Kadang-kadang saringan udara basah oleh oli. Oli itu berasal dari sistem ventilasi karter.

Cara membersihkan sistem tersebut dan cara kontrol sarangan udara jenis kering :

- Permukaan batas oli motor ( mungkin terlalu tinggi )
- Kerapatan cincin-cincin torak. Untuk ini buka tutup pengisi oli pada saat motor hidup. Jika banyak gas yang keluar, cincin torak bocor, akibatnya gas tersebut dapat membawa oli mesin sampai saringan udara.

4. Pasang kembali rumah saringan udara. Pada waktu pemasangan, perhatikan kedudukan paking-pakingnya

 Kesimpulan dan petunjuk :

- Saringan udara jenis kering harus diganti baru setiap 20’000 – 40’000 km

Demikian dulu materi belajar mengenai Cara servis saringan udara pada mobil semoga menjadi artikel yang bermanfaat untuk semuanya dan akhir kata saya ucapakan terima kasih.
Share: