Service Ganti Oli Motor Dan Saringan Oli - merupakan materi pembelajaran dasar service motor dari kelanjutan artikel sebelumnya yaitu cara membersihkan saringan udara pada mobil dan pada kesempatan sore ini saya mencoba memberikan materi baru tentang cara ganti oli dan cara ganti saringan oli pada mobil yang cocok berdasarkan katupnya di Dasar Otomotif semoga panduan ini nantinya bermanfaat dalam bidang service mobil.
Melanjutkan mengenai cara ganti oli dan saringan oli pada mobil motor sesuai topik diatas kita perlu mempunyai tujuan dan persiapan alat dan bahan bahan sebagai berikut " Bak oli, Alat pelepas saringan, Oli, Kain lap, Corong dan Kain pengisi oli " untuk lebih jelasnya cara ganti oli dan saringan oli ikuti langkah kerjanya seperti dibawah ini.
A. Langkah kerja cara ganti oli dan saringan oli pada automotife :
1. Letakkan bak dibawah motor
2. Lepas baut pembuang oli yang terletak pada karter
3.Lepas saringan oli dengan tangan atau kunci pelepas khusus. Kontrol, apakah paking karetnya tak tertinggal pada motor !
B. Langkah kerja pemilihan saringan oli pada automotife :
1. Pilih saringan oli dengan mencocokkan ulir saringan dan diameter paking dahulu
2. Kontrol apakah saringan oli lama dilengkapi dengan katup “ by-pass “ atau tidak. Lihat gambar.
3. Kontrol perlu tidaknya katup anti-balik didalam saringan oli dengan melihat posisi pengikatan saringan oli terhadap motor. Jika posisi pengikatan horisontal atau sambungan saringan dibawah, maka saringan oli harus dilengkapi dengan katup anti - balik.
4. Pasang baut pembuang oli kembali , gunakan paking baru.
5. Periksa dan bersihkan tempat dudukan saringan oli. Beri oli atau vet pada paking saringan oli baru.
6. Pasang saringan oli baru dan keraskan sedikit dengan tangan.
7. Cara isi oli pada motor :
Perhatikan :
• Jumlah oli sesuai spesifikasi. Ada perbedaan jumlah dengan / tanpa mengganti saringan oli.
Contoh :
• Tanpa mengganti saringan : 3
• Dengan mengganti saringan : 3,5
9. Bersihkan bagian-bagian mobil yang kotor kena oli
10. Hidupkan motor dan kontrol kebocoran pada baut pembuang dan saringan oli yang telah dipasang.
Petunjuk cara ganti oli :
Ganti saringan oli secara periode setiap 20.000 km dan Gunakan saringan oli asli. Saringan di palsu sering berkualitas jelek dan dapat mengakibatkan kerusakan pada motor.
Kegunaan katup-katup pada saringan oli
1. Katup “ by-pass “
Didalam setiap pelumasan sistem pompa terdapat katup “ by- pass “. katup ini terbuka pada saat oli masih dingin ( kental ) atau apabila saringan oli tersumbat. Tempat katup terletak didalam saringan atau dirumah sambungannya.
2. Katup " anti-balik "
Kebutuhan katup anti-balik tergantung pada posisi pengikatan saringan oli terhadap motor. Kalau pada saringan tidak ada katup anti-balik dan posisi saringan horisontal atau sambungan saringan horisontal atau sambungan saringan ke motor terletak dibawah, maka pada saat motor mati, oli didalam saringan dapat kembali ke karter. Dan bila motor dihidupkan, beberapa saat masih belum ada tekanan dalam sistem pelumasan, karena oli yang mengalir harus mengisi saringan terlebih dahulu. Pada posisi pemasangan seperti diatas, diperluhkan katup anti-balik yang mencegah oli kembali dari saringan ke karter.. Katup anti-balik biasanya terdiri dari ring karet bersama ring baja berbentuk piring. Ring tersebut berfungsi sebagai pegas.
Pengisian oli pada motor seri K ( kijang, corolla DX ) :
Pada motor ini, jangan mengisi oli pada saat busi terlepas. Waktu busi telepas, tabungnya kendor, maka oli yang akan diisi mengalir melalui lubang busi ke dalam ruang bakar.
Demikain panduan dasar mengenai Service ganti oli dan saringan pada automotife semoga bermanfaat dan berguna untuk semuanya akhir kata sekian terima kasih.